Home / Daerah

Jumat, 23 Februari 2024 - 18:02 WIB

SISRUTE Belum Optimal, Ombudsman Ingatkan Rumah Sakit

BIMnews.id | Banda Aceh
Ombudsman melaksanakan rapat koordinasi dengan manajemen Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA) terkait peningkatan kualitas layanan di rumah sakit tersebut, salah satunya mengenai penerapan Sistem Informasi Rujukan Terintegrasi (SISRUTE).
Dihadiri oleh Direktur RSUDZA, Wadir Pelayanan dan jajaran, rapat tersebut bertempat di ruang rapat Direktur RSUDZA, Kamis, (22/02/2023).

Kepala Ombudsman RI Perwakilan Aceh, Dian Rubianty, S.E, Ak., MPA mengatakan, pihaknya melakukan serangkaian rapat koordinasi (rakor) dengan berbagai pihak terlapor dan instansi terkait, karena peningkatan jumlah laporan substansi kesehatan yang diterima Ombudsman, diantaranya terkait ketersediaan sarana/prasarana, antrian layanan pendaftaran, dan obat yang panjang, layanan rujukan, serta masih sulitnya mendapat kamar untuk layanan rawat inap.

“Laporan terkait substansi kesehatan meningkat. Sebagian besar laporan, masyarakat minta identitas dirahasiakan,” ungkap Nurul Nabila, Kepala Keasistenan Bidang Penerimaan dan Verifikasi Laporan (PVL) Ombudsman RI Perwakilan Aceh.

Nurul Nabila menambahkan, Ombudsman menerima tujuh laporan subtansi kesehatan pada tahun 2022. Jumlah laporan subtansi terkait meningkat lebih dari dua kali lipat, menjadi 18 laporan di tahun 2023.

Baca Juga :  Polda Aceh Turunkan 700 Personel dalam Operasi Patuh Seulawah 2024

Walaupun partisipasi masyarakat dalam mengawal penyelenggaranan berbagai layanan publik terus didorong, namun masih terlihat bahwa masyarakat masih takut menyampaikan keluhan, terkait pelayanan yang mereka terima.

Hal yang sama dikonfirmasi oleh petugas pengelola pengaduan di RSUDZA dan beberapa fasilitas layanan kesehatan yang dikunjungi Ombudsman. “Kadang sudah melapor, tapi ketika kita meminta data yang lapor, mereka tidak jadi lapor,” ujar Nurul Nabila.

Selanjutnya, berdasarkan data peningkatan jumlah laporan dan juga hasil pemeriksaan terhadap laporan yang disampaikan masyarakat, Ombudsman menimbang perlu segera diadakan perbaikan sistem layanan secara terpadu dan terintegrasi, sehingga penyelenggaraan layanan kesehatan di Aceh bisa lebih tranparan, profesional dan akuntabel.

Menindaklanjuti hal ini, tambah Dian Rubianty, Ombudsman sudah melaksanakan serangkaian rapat koordinasi di akhir tahun 2023, salah satunya terkait masih belum optimalnya penerapan SISRUTE di banyak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di berbagai kabupaten/kota di Aceh.

Baca Juga :  Bank Aceh Salurkan Zakat Perusahaan Rp.14,3 Miliar

“Akhir tahun lalu kita rakor dengan 73 rumah sakit, Dinkes dan perwakilan RSUDZA terkait SISRUTE.”

Dian menjelaskan, beberapa hal yang perlu digarisbawahi dari hasil rakor tersebut adalah sosialisasi yang perlu terus dilakukan, terutama terkait kepatuhan RSUD untuk menerapkan SISRUTE. “Selain itu, harus ada pelatihan untuk SDM untuk tenaga operator dan admin, dan informasi yang terbarukan jika ada pergantian admin atau operator,” ujarnya.

Menurut Dian, mengingat pentingnya peran SISRUTE dalam optimalisasi layanan rawat inap, Ombudsman memandang perlu kajian terkait penerpaan SISRUTE di seluruh fasilitas pelayanan kesehatan di Aceh.

“Melalui berbagai langkah koordinasi, semoga satu penyebab tidak optimalnya layanan dapat kita selesaikan, untuk peningkatan kualitas layanan kesehatan di Aceh,” harap Dian. (***)

BIMnews.id – SULE

Share :

Baca Juga

Daerah

FAHRIZAL TERIMA BANTUAN KURSI RODA

Daerah

TIM BIDKUM POLDA ACEH BERHASIL MENANGKAN DUA PERKARA PRAPERADILAN

Daerah

PEMBANGUNAN DAN PEREMAJAAN MASJID BAITURRAHMAN DI GAMPONG CEUMPEDAK

Daerah

Lemkapi Apresiasi Gerak Cepat Polda Sumut Ungkap Kasus Pembakaran Rumah Wartawan di Karo

Daerah

SMKN 2 Banda Aceh Gelar Pengimbasan Teaching Factory Kepada 3 SMK di Aceh Besar

Daerah

Pangdam IM Terima Audiensi Pengurus Yayasan Budha Tzu Chi Banda Aceh.

Daerah

Pangdam IM, PJ Gubernur Aceh dan Kapolda Aceh membuka kegiatan Bakti Sosial Kesehatan dan Pangan Murah Akhir Tahun 2023.  

Daerah

Mendagri Tito: Selamat Hari Bhayangkara ke-78, Polri Presisi Mendukung Percepatan Transformasi Ekonomi Menuju Indonesia Emas