Home / Pendidikan

Kamis, 20 Februari 2025 - 20:58 WIB

Jaksa Masuk Sekolah, Sosialisasi Hukum dan Persiapan Duta Pelajar Sadar Hukum

BIMnews.id | Aceh Besar
Kejaksaan Tinggi (Kejati) Aceh kembali menggelar program Jaksa Masuk Sekolah (JMS) guna meningkatkan kesadaran hukum di kalangan pelajar. Kegiatan ini berlangsung di SMAN 1 Lhoknga, Aceh Besar, pada Kamis (20/2/2025).

Tim penyuluh hukum Kejati Aceh yang dipimpin oleh Kasi Penkum Kejati Aceh, Ali Rasab Lubis, S.H., hadir bersama Amanto, S.H., M.H., selaku Jaksa Fungsional, serta Novit Irwansyah, S.H., dari Satgas Intelijen. Mereka memberikan pemahaman mendalam terkait aturan hukum serta dampaknya dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam sosialisasi ini, para siswa diberikan wawasan mengenai berbagai isu hukum yang kerap terjadi di lingkungan remaja, seperti perundungan (bullying), penyalahgunaan narkoba, pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE), hingga tindakan kriminal lainnya.

Sehingga, dengan pemahaman hukum yang baik, para pelajar dapat menghindari pelanggaran serta membangun karakter yang taat aturan.

Baca Juga :  Perkuat Sinergi, Bupati Aceh Besar Terima Audiensi Kepala KPP Pratama

Kepala SMAN 1 Lhoknga, Eka Sari Dewi, S.Si., M.Pd., menyambut baik kegiatan ini dan menilai bahwa sosialisasi hukum menjadi bagian penting dalam pembentukan karakter siswa.

Menurutnya, pemahaman hukum yang kuat akan membekali generasi muda agar lebih bijak dalam bertindak serta menjauhi perilaku yang melanggar hukum.

“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi siswa kami, terutama dalam mempersiapkan mereka menghadapi ajang pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum tingkat Kabupaten Aceh Besar. Kami ingin melahirkan generasi yang memiliki kesadaran hukum tinggi dan mampu bersaing di tingkat yang lebih luas,” ujar Eka Sari Dewi dalam sambutannya.

Ia juga mengungkapkan bahwa SMAN 1 Lhoknga secara rutin mengikuti ajang pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum di tingkat kabupaten. Namun, hingga saat ini, belum ada perwakilan sekolah yang berhasil meraih posisi juara.

Baca Juga :  33 Prajurit Satgas Pengamanan Pulau Kecil Terluar Diberangkatkan Ke Pulau Simeuleu

Itu sebabnya, pihak sekolah terus berupaya menggali potensi siswa agar mampu bersaing dan meraih prestasi di ajang tersebut.

Dalam sesi tanya jawab, para siswa antusias berdiskusi dengan tim Kejati Aceh. Mereka diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan seputar hukum dan bagaimana menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Kegiatan ini diharapkan mampu menanamkan nilai-nilai hukum sejak dini, sehingga para pelajar dapat menjadi agen perubahan yang sadar dan patuh terhadap aturan yang berlaku.

Kasi Penkum Kejati Aceh, Ali Rasab Lubis,S.H. Mengatakan melalui program Jaksa Masuk Sekolah, Kejati Aceh terus berkomitmen untuk memberikan edukasi hukum kepada generasi muda agar mereka dapat memahami hak dan kewajiban sebagai warga negara yang baik.

“Program ini menjadi salah satu langkah preventif dalam mencegah berbagai bentuk pelanggaran hukum di kalangan pelajar”, Sebutnya. (***)

BIMnews.id – LINA

Share :

Baca Juga

Pendidikan

Tujuh Siswa MA Darul Ulum Banda Aceh Raih Medali Emas Perungu dan Perak Pada Aceh Science Competition

Pendidikan

Disdik Aceh Kembangkan Super Apps untuk Permudah Akses Data Pendidikan

Pendidikan

Kadisdik Aceh Tegaskan MPLS Harus Ramah dan Bebas Bullying, Instruksikan Pengawasan Ketat Melalui Cabang Dinas

Pendidikan

Disdik Aceh Targetkan Tuntasnya PPG Dalam Jabatan Guru Agama Islam pada Tahun 2025

News

Mahasiswa PPG Prajabatan USK Mengadakan Program Literasi Gampong di Desa Lambeutong

Pendidikan

Guru MA Darul Ulum Banda Aceh jadi Pemateri Diklat calon Fasda di Makassar

Pendidikan

Kadisdik Aceh Tinjau MPLS di SMAN 6 Banda Aceh, Tekankan Pentingnya Lingkungan Sekolah Bebas Bullying

Pendidikan

Dukung Generasi Emas 2045, Kadisdik Aceh Buka Gebyar Kreativitas dan Pentas Seni TK Azzahra