Home / Pendidikan

Rabu, 23 Juli 2025 - 11:44 WIB

Pemerintah Aceh Sediakan Beasiswa Unggul untuk Anak Yatim/Piatu dan Miskin Berprestasi

BIMnews.id | Banda Aceh

Pemerintah Aceh terus menunjukkan komitmen kuat dalam memperjuangkan keadilan akses pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat. Melalui Dinas Pendidikan Aceh, pemerintah meluncurkan Program Beasiswa Unggul sebagai bentuk perhatian khusus terhadap anak-anak yatim, piatu, dan keluarga miskin yang berprestasi.

Kebijakan ini tertuang dalam Peraturan Gubernur Aceh Nomor 11 Tahun 2025 tentang Bantuan Biaya Pendidikan bagi Anak Yatim, Piatu, dan Yatim Piatu. Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Marthunis, ST., D.E.A., menyatakan bahwa program beasiswa unggul untuk anak yatim/piatu yang berasal dari keluarga miskin merupakan beasiswa penuh untuk mengenyam Pendidikan di sekolah-sekolah unggul berasrama di seluruh Aceh. ini bukan sekadar bantuan, tetapi merupakan investasi jangka panjang untuk membangun generasi emas Aceh.

Baca Juga :  H. Muharram Idris Bupati Aceh Besar Terpilih mengucapkan "Selamat Hari Pers Nasional dan HUT PWI Ke 79".

“Ini bukan sekadar bantuan finansial, tapi investasi masa depan Aceh serta game changer untuk lepas dari perangkap kemiskinan melalui peningkatan modal sumber daya manusia (human capital),” kata Marthunis, Rabu (23/7/2025).

Fokus pada Pemerataan dan Prestasi
Beasiswa ini dibagi menjadi dua skema utama: Beasiswa Reguler untuk siswa dari jenjang SD, SMP, SMA/SMK, dan Dayah; serta beasiswa Prestasi untuk siswa unggul, khususnya yang menempuh pendidikan di SMA/SMK berasrama.

“Setiap rupiah harus sampai ke tangan yang benar-benar membutuhkan. Itulah semangat keadilan yang kami junjung tinggi,” jelas Marthunis.

Proses seleksi dilakukan secara berlapis dan ketat, melibatkan verifikasi dari pihak sekolah, dinas pendidikan kabupaten/kota, Kementerian Agama, hingga tim pengelola provinsi.

Baca Juga :  Pangdam IM beserta Rombongan Wisata Dulur Brigif 16/WY dan Kodim O809/Kediri (DBK) Kunjungi Titik Nol Kilometer Sabang

Untuk memastikan transparansi, pendaftaran dilakukan secara daring melalui Sistem Informasi Anak Yatim (SIBAY). Sekolah, madrasah, dan dayah diwajibkan mengunggah dokumen pendukung seperti surat keterangan yatim/piatu dan bukti kondisi ekonomi keluarga.

“Dengan SIBAY, semua proses terpantau—dari pendataan hingga penyaluran bantuan,” ungkapnya.

SLB dan Dayah Dapat Porsi Setara
Program ini juga menyentuh siswa berkebutuhan khusus dan santri dayah. Marthunis menegaskan, SLB dan dayah mendapat bantuan dengan nilai setara SMA, sebagai bentuk pengakuan atas kontribusi mereka dalam sistem pendidikan Aceh. Ia mengajak masyarakat untuk turut mengawasi program ini.
“Laporkan jika ada penyimpangan. Kita ingin program ini benar-benar menyentuh yang berhak,” pungkasnya. (***)

BIMnews.id – LINA

Share :

Baca Juga

Pendidikan

KACABDISDIK ACEH TIMUR PANTAU PELAKSANAAN OSN JENJANG SMA/MA

Pendidikan

Bupati Aceh Besar Hadiri Rapat Bersama TPID dan TP2DD Aceh

Pendidikan

KEPALA SMKN 1 JUNIEB JUARA SATU LOMBA MENULIS ACEH UMKM II 2023

Pendidikan

SPMB Aceh Berintegritas, Disdik: Orang Tua Tak Perlu Khawatir. Komitmen Disdik Memeratakan Kualitas Sekolah

Pendidikan

Wakil Bupati Buka Konferensi PGRI Aceh Besar Ke-23 Tahun 2025

Pendidikan

Kadisdik Aceh Buka Ajang ATENSI 2025, Bukti Nyata Inklusi dalam Dunia Pendidikan
Foto : Kadis Disnakermobduk Aceh - Akmil Husen,SE.M.Si.

Pemerintah

KOMISI V DPR ACEH BAHAS RANCANGAN QANUN ACEH ATAS PERUBAHAN QANUN ACEH NOMOR 7 TAHUN 2014 TENTANG KETENAGAKERJAAN

Pendidikan

Tinjau Sekolah Rakyat, Wabup Aceh Besar Harap Lahirkan Generasi Emas