Home / Pemerintah

Selasa, 19 Agustus 2025 - 10:12 WIB

Aceh Besar Bangun Daerah Dengan Data Statistik

BIMnews.id | Kota Jantho

Pemerintah Kabupaten Aceh Besar akan manfaatkan data statistik dalam pengambilan kebijakan dan pembangunan daerah.
“Agar terciptanya pembangunan yang berkualitas, kebijakan harus berdasarkan data dan potensi yang dimiliki suatu daerah,” ujar Wakil Bupati Aceh Besar Syukri A Jalil, saat membuka Focus Group Discussion (FGD) di Aula Bappeda Aceh Besar, Kota Jantho, Kamis (14/08/2025).

FGD yang digelar Bappeda Aceh Besar tersebut bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS), berkaitan Pemanfaatan Data Statistik Dalam Pembangunan Daerah dengan Tema “Meningkatkan Kualitas Kebijakan Daerah Melalui Pemanfaatan Data Statistik, Fokus pada Sinergi antara Perencanaan dan Potensi Pembangunan Daerah Melalui Desa”.

Syukri menegaskan pentingnya pemanfaatan data statistik yang akurat dan aktual untuk merumuskan kebijakan publik, karena tanpa data yang valid sama seperti berjalan tanpa arah dan tujuan yang jelas. “Tanpa data yang baik, kita kesulitan menetapkan prioritas pembangunan, mengukur capaian kinerja, dan mengidentifikasi permasalahan yang tepat untuk Aceh Besar yang kita cintai ini,” pungkas Wakil Bupati.

Baca Juga :  Bupati Aceh Besar Hadiri Pelantikan Wali Kota Sabang

Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Aceh Besar Syukri juga menyerahkan penghargaan kepada gampong binaan BPS yang telah bekerja sangat baik dalam mengelola data statistik di tingkat gampong.

Turut hadir pada FDG itu sekaligus sebagai Narasumber, Kepala BPS Aceh Besar Rusmadi,S.E, Kepala Bappeda Aceh Besar Rahmawati, S.Pd.,M.Si dan Plt. Kepala Dinas Sosial Aceh Besar Aulia Rahman, S.STP, M.Si. Materi yang disampaikan berkaitan pentingnya data statistik daerah dalam menyelenggarakan pembangunan Kabupaten Aceh Besar yang integrasi dan berkelanjutan.

Baca Juga :  Pemkab Aceh Besar Gelar Lepas Sambut Bupati dan Wakil Bupati

Pada kesempatan itu Kepala Bappeda Aceh Besar Rahmawati menjelaskan data statistik bukan hanya sekedar angka, tetapi merupakan fondasi perencanaan pembangunan daerah berbasis bukti (evidence-based) dan instrumen utama untuk evaluasi capaian kinerja daerah baik dari aspek infrastruktur, ekonomi, sosial-budaya. “Data statistik menjadi dasar dalam pengambilan kebijakan yang obyektif, serta dapat meningkatkan akuntabilitas dan transparansi pembangunan daerah” jelasnya.

FGD berlangsung dengan pembahasan terkait tantangan perolehan data/informasi daerah dan perlunya koordinasi antar perangkat daerah dalam pengelolaan basis data terpadu, dengan menargetkan penerapan perencanaan berbasis data secara menyeluruh mulai tahun 2025, sehingga pembangunan daerah lebih efektif, efisien, dan berdampak langsung bagi masyarakat. (***)

BIMnews.id – LINA

Share :

Baca Juga

Pemerintah

Wabup Syukri Hadiri Munas APKASI ke-25 di Minahasa Utara

Pemerintah

Disnakermobduk Aceh Gelar Rapat Kehumasan Dalam Rangka Pentingnya Informasi Publik

Pemerintah

Syech Muharram Sidak OPD Lingkup Pemkab Aceh Besar

Pemerintah

Syech Muharram Serahkan SK Pengangkatan 890 PPPK Aceh Besar Tahap I

Pemerintah

Wabup Syukri : BWI Mitra Strategis Perkuat Pengelolaan Aset Waqaf Daerah

Pemerintah

Bupati Syech Muharram Kukuhkan 4 Kapus dan Lantik 8 Pejabat Fungsional

Pemerintah

DISNAKERMOBDUK ACEH MELAKSANAKAN PELATIHAN DAN PEMBEKALAN MEDIATOR HUBUNGAN INDUSTRIAL SE ACEH

Pemerintah

Plt Sekda Buka Musrenbang RKPD Kabupaten Aceh Besar 2026