Home / News / Pendidikan

Minggu, 24 September 2023 - 18:10 WIB

GURU SMK SE ACEH LOMBA BERINOVATIF MENJADI YANG TERBAIK

BIMnews.id | Banda Aceh
Dalam event pemilihan guru dan tenaga kependidikan (GTK) berprestasi jenjang SMK tingkat Provinsi Aceh tahun 2023, masing-masing peserta menampilkan best pracrice yang sangat inovatif.

Kegiatan pemilihan guru SMK berprestasi dari 23 kabupaten/kota itu berlangsung di Hotel Kuala Radja mulai tanggal 23 sampai 27 September 2023.

Pada hari pertama dari pantauan media ini, Minggu (24/9) terlihat pajangan best practice yang sangat inovatif rata-rata dari guru produktif yang mengajar di SMK.

Beberapa best practice yang ditampilkan antara lain, “Model Pembelajaran Role Playing pada Materi Teks Eksposisi di SMK Negeri Meulaboh” yang ditampilkan oleh Siti Mufarohah SPd.

Kemudian Linda Rahmayani SPd dari SMK Negeri 1 Lhoknga Aceh Besar membuat inovasi dengan judul “Kreatifitas Siswa Mendeteksi Aliran Angin pada Lemari Asam Karya Produktif yang inovatif.”

Baca Juga :  Personel Kodim 0116/Nagan Raya bersama DLHK dan Masyarakat Laksanakan Gotong Royong Bersihkan Jalan Perkantoran Suka Makmue

Ada lagi dari Lhokseumawe, Nora Viviani ST mengangkat judul “Strategi Pembelajaran Berdiferensiasi dengan Teknik Star untuk Meningkatkan Kompetensi Vieografi di SMK Negeri 2 Lhokseumawe.”

Selain itu Yulita Halim SS MHum mengangkat judul “List Flouri sebagai Model Pembelajaran Bahasa Inggris di SMK Negeri 1 Tapaktuan.”

Sedangkan Rohelli SPd guru SMK Negeri 2 Bener Meriah mengangkat best practice “Belajar Asyik dan Menyenangkan Melalui Pembelajaran Berdeferensisasi untuk Menumbuhkan Dimensi Kreatif Murid SMK.”

Masih banyak lagi best practice yang inovatif ditampilkan oleh guru SMK berprestasi. Mereka bersaing untuk meraih juara pertama, kedua dan ketiga.

Baca Juga :  PERKUAT SINERGITAS PANGDAM IM DAN KAPOLDA ACEH GOWES BERSAMA

Menurut salah seorang dewan juri, Feri Irawan SSi MPd mengatakan, semua peserta dari guru SMK besprestasi, best practice yang ditampilkan semuanya memiliki nilai inovatif.

“Namun mereka harus mempresentasikan best practice yang telah dibuat di hadapan dewan juri. Kemudian porto folio juga merupakan indikator dari penilaian,” ujar Feri.

Lebih lanjut Feri menuturkan, presentasi ini setiap peserta diberikan waktu selama 15 menit yang dinilai oleh tim penguji ata dewan juri.

“Kami sebagai dewan juri harus bersikap netral, jujur, tidak diskriminatif, adil dan akuntabel,” ucap Feri. (***)

BIMnews.id – SULE

Share :

Baca Juga

News

Penyidik Polda Aceh Jemput Tersangka Kasus Korupsi Beasiswa dari Lapas Cipinang dan Tahan Seorang Korlap

News

HUT FKPPI-45 dan Lustrum XII FT USK di Makam Syiah Kuala Banda Aceh

News

KAJATI ACEH PIMPIN PERINGATAN ULANG TAHUN PERSAJA KE 72

Pendidikan

Minggu Besok, 1.105 Bakal Calon Kepala Sekolah (BCKS) Ikut Asesmen Kompetensi Kepala SMA, SMK, dan SLB se-Aceh

News

Wakapolda bersama Tim KKDN Setjen Wantannas Bahas Soal Rohingya

News

CAMAT DARUL IMARAH PANEN IKAN DI GAMPONG GAROT

Pendidikan

Kasat Lantas ini Gendong Anak SD untuk Menyeberang Jalan di Lokasi Banjir

News

Kapolsek Linge Jalankan Program Bapak Asuh Stunting